Departures

Saya selalu menyukai yang namanya travel shows. Kalau di sini ya kayak Jejak Petualang, Koper dan Ransel, Backpackers, Keliling Indonesia,.. hmm apa lagi? Ya yang sejenis itulah. Kalau yang produksi luar sekarang lagi seneng nonton By Any Means, Long Way Down, Madventures..

Tapi, travel show yang satu ini bener-bener t.o.p.b.a.n.g.e.t. Departures nama acaranya. Penjelasan acaranya seperti dimuat situs resminya:

Departures is an action-packed and personal journey about two travelers. Scott Wilson and Justin Lukach leave their lives behind in search of unique experiences through some of the most beautiful and remote places on earth. From epic landscapes and unforgettable culture, to the often trying times that come with international travel, the series chronicles the unforgettable friendships, personal successes and sometimes crushing disappointments that befall them on their journey. Accompanied by their friend and cameraman, Andre Dupuis, Departures showcases the revelations of two travelers who strive to find themselves and new perspectives while trekking across the globe.

Departures is as much about the journey as it is the destination. No prizes, no contests, just real life and real travel.

Departures_Wallpaper_Jordan_THUMB_16x9

Lantas apa yang membuat acara ini paling menarik dibanding shows sejenis? Menurut saya yang sangat spesial dari Departures adalah amazing shot-nya. Pengambilan gambar-gambarnya kadang membuat saya ‘lupa’ bernafas saking apiknya. Andre Dupuis emang kerens. Editingnya halus pula.. Plus, acara ini senang banget pake model slow motion yang asli semakin memperkeren ‘tampilan’ shot-nya. fiiuuuh… Opening acaranya juga awesome!

Belum lagi duo traveler, Scott dan Justin, yang jadi ‘host’ tak kalah asik. Mereka sangat jujur dengan apa yang mereka rasakan. Dan mereka mengungkapkannya dengan sangat baik sehingga penonton (termasuk saya) merasa mereka itu memang tak berakting, nyata alias tak dibuat-buat. Sering kok ekspresi jujur mereka terekam dengan baik oleh Andre Dupuis.

Misalnya nih sewaktu perjalanan mereka menjelajahi sisi lain Ethiopia. Scott tertangkap ‘menganga mulutnya dengan mata melebar’ (walau cuma sebentar) lantaran begitu takjubnya melihat gereja yang usianya sudah 1000 tahun. Juga wajah ketakutan Justin saat akan bungee jumping tanpa pengaman yang semestinya di sebuah jembatan ketika di Ecuador. Belum lagi dialog-dialog diantara mereka terasa sangat akrab dan jauh dari yang namanya script atawa naskah. Semuanya seakan mengalir begitu saja. Persis kalimat di atas; just real life dan real travel.

Scott and Justin

Tak salah memang karena Scott dan Justin bersahabat sejak remaja. Ide Departures ini sendiri datang dari Scott dan Andre yang merupakan teman satu kuliah. Keduanya lalu menghubungi Justin untuk bergabung.

Sampai saat ini Departures sudah memasuki musim ketiga. Season satu dan duanya masing-masing terdiri dari 13 episode, dan season ketiga ada 16 episode. In the end of the last episode of season three, Scott, Justin, and Andre have now travelled to all seven continents.

Pemirsa di rumah dalam setiap episodenya selama satu jam diajak menikmati hal-hal baru dari tempat yang kadang sudah kita ketahui sebelumnya, kadang juga tempat itu masih asing bagi kita. Kadang ada orang lokal yang diajak tampil nongol di acara, entah sebagai semacam guide, expert, atau pun memang bagian dari cerita. Tapi, tak jarang juga di kamera yang muncul hanya Scott, Justin, dan view yang luar biasa he he he..

Dan pada akhirnya setelah menyaksikan acara ini, kita punya sudut pandang baru terhadap tempat itu. Contohnya: apa yang ada di benak kita tatkala mendengar kata Ethiopia? Negara miskin, sarat dengan bencana kelaparan, tanah kering gersang tandus? Well, di Departures, semua itu tak ‘diambil’. Mereka mengambil Ethiopia yang lain. Ethiopia dari sisi kehidupan spiritualnya, Ethiopia yang sejauh mata memandang hijau, dingin,.. Bahkan, duo travelernya sampai terkagum-kagum dengan perjalanannya kali itu.

Departures tak hanya menekankan pada destination-nya, tapi juga pada ‘journey’nya itu sendiri. Tak hanya menawarkan pemandangan alam yang indah, tapi juga budaya lokal yang unik dan menarik.

Tak sabar menunggu episode Indonesia-nya ditayangkan nih πŸ™‚ Di list season tiganya, Indonesia mendapat jatah dua episode loh. Baguslah karena tak semua negara yang dikunjungi dibuat hingga dua seri. Di Asia Tenggara saja yang dikunjungi selain Indonesia hanya Vietnam, Thailand, serta Cambodia. Dan hanya negara kita yang dibuat hingga dua seri. Sip.

Sayang, gara-gara punya cenel Nat Geo Adventure nya baru belakangan, belum pernah sekalipun nonton yang season satu .. Re-run please.

–silakan kunjungi departuresentertainment.com untuk lebih lengkapnya mengenai acara ini, atau gabung di facebooknya.–

Kalau mau lihat intro acaranya, bisa klik di sini untuk season 1, di sini buat season 2, trus untuk season 3-nya klik di sini. Kerens!

5 thoughts on “Departures

  1. Halo Aning!

    Wah senangnya punya teman sesama penggemar acara ini. Jarang2 ketemu sesama penggemar acara ini. Mari berkenalan! hehehe…
    Aku suka banget Departures dan udah nonton hampir semua episodenya. Emang bener2 amazing . Aku yang dari dulu suka jalan2, jadi makin terobsesi pingin traveling gara-gara nonton Scott dkk.

    Aku juga udah gak sabar pingin lihat episeode Indonesianya. Kira-kira mereka ke mana aja ya? Aning punya info?

    Oya, aku pernah 2 kali memuat soal acara ini di blog aku. Mampir ya!

    Di sini —> http://miss-moody-pokerface.blogspot.com/2009/10/this-travel-bug-bit-me.html

    Dan di sini —> http://miss-moody-pokerface.blogspot.com/2009/10/bugs-talk.html

    Sekali lagi, salam kenal!

    Like

  2. hai grace.. wkwk emg ya ni acara kerens. semalam br nonton episode ke2 ethiopia. bgs banget, apalagi scott ma justinnya lumayan lucu di episode ini hehehe.. coba buka situsnya aja, ada episode guide nya kok. tuh udah kusebutin di postingan.. episode yg north korea kayaknya juga bakalan menarik πŸ™‚

    Like

  3. hola πŸ™‚

    baru nonton 2 episode dan langsung terpesona. bener2 menginspirasi πŸ™‚
    suka banget ma scott n’ justin, ekspresi mereka yang yang jujur, persahabatan yang membanggakan.
    really LOVE it.

    wuah.. jadi pengen jalan-jalan…

    Like

Leave a Reply

Please log in using one of these methods to post your comment:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s